Melalui Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Tanjungbalai, Kawasan Sirantau yang sering disebut warga “daster” (daerah sering terendam) tak lagi kumuh. Sebelumnya, kawasan permukiman Sirantau sering tergenang. Abrasi Sungai Silau ditambah air pasang mengakibatkan permukiman becek, sampah yang terbawa air akan tertinggal, drainase buruk dan tidak mampu mengalirkan air hujan.Selengkapnya baca di:Program Kotaku Tanjungbalai Benahi Kawasan Sirantau yang Kumuh - Sumut - AnalisaDaily.com